Indonesisch, eine der meistgesprochenen Sprachen der Welt, zeichnet sich durch seine reiche Kultur und einzigartige grammatikalische Strukturen aus. Eine besonders interessante Komponente der indonesischen Grammatik ist die Verwendung von Kollektivnomen. Kollektivnomen sind Nomen, die eine Gruppe oder Sammlung von Individuen oder Objekten bezeichnen, und sie spielen eine wichtige Rolle in der indonesischen Kommunikation. Durch das Verständnis und die korrekte Anwendung dieser Nomen können Sie Ihre Sprachkenntnisse erheblich verbessern und Ihr Verständnis für die Nuancen der Sprache vertiefen. In diesen Übungen werden Sie die verschiedenen Arten von Kollektivnomen im Indonesischen kennenlernen und lernen, wie man sie in verschiedenen Kontexten verwendet. Mit praktischen Beispielen und interaktiven Aufgaben werden Sie schrittweise in die Lage versetzt, diese Nomen sicher und korrekt zu verwenden. Ob Sie Anfänger oder fortgeschrittener Lerner sind, diese Übungen helfen Ihnen, Ihre Fähigkeiten zu erweitern und das Verständnis für die Struktur der indonesischen Sprache zu verbessern. Tauchen Sie ein und entdecken Sie die faszinierende Welt der Kollektivnomen im Indonesischen!
1. *Sekelompok* siswa sedang belajar di perpustakaan (kata untuk menyebut kumpulan orang).
2. Ayah membeli *seikat* sayuran di pasar (kata untuk menyebut kumpulan benda).
3. Kami melihat *sekawanan* burung terbang di langit (kata untuk menyebut kumpulan hewan).
4. Nenek memberikan *setangkai* bunga mawar kepada ibu (kata untuk menyebut kumpulan bunga).
5. Di kebun binatang, ada *sekumpulan* gajah sedang makan (kata untuk menyebut kumpulan hewan besar).
6. Di taman, ada *segerombolan* anak bermain bola (kata untuk menyebut kumpulan anak).
7. Petani memetik *sekeranjang* buah mangga dari pohon (kata untuk menyebut kumpulan buah).
8. Kakek memiliki *segerombolan* kambing di peternakannya (kata untuk menyebut kumpulan hewan ternak).
9. Di danau itu, terdapat *sekawanan* ikan berenang (kata untuk menyebut kumpulan ikan).
10. Di rumah, ibu menyimpan *setumpuk* buku di rak (kata untuk menyebut kumpulan buku).
1. Sekelompok *siswa* sedang belajar di perpustakaan (Kolektivnomen untuk murid).
2. Taman itu dipenuhi oleh *sekumpulan* bunga berwarna-warni (Kolektivnomen untuk bunga).
3. Di peternakan, ada *kawanan* sapi yang sedang merumput (Kolektivnomen untuk sapi).
4. Pantai itu ramai dengan *rombongan* wisatawan yang berlibur (Kolektivnomen untuk wisatawan).
5. Pada malam hari, *gerombolan* kelelawar keluar dari gua (Kolektivnomen untuk kelelawar).
6. Di pasar, terdapat *kelompok* pedagang yang menjual sayuran segar (Kolektivnomen untuk pedagang).
7. Hutan itu dihuni oleh *kumpulan* monyet yang suka bermain di pepohonan (Kolektivnomen untuk monyet).
8. Di sawah, ada *gerombolan* bebek yang berenang di parit (Kolektivnomen untuk bebek).
9. Sekolah itu memiliki *tim* sepak bola yang sangat berbakat (Kolektivnomen untuk pemain sepak bola).
10. Di acara pernikahan, *keluarga* besar berkumpul untuk merayakan (Kolektivnomen untuk kerabat).
1. Setiap pagi, saya selalu membeli *sekumpulan* roti dari toko roti dekat rumah. (kata untuk grup)
2. *Kerumunan* orang di pasar malam itu sangat ramai. (kata untuk grup)
3. Di hutan, kami menemukan *kelompok* monyet yang sedang mencari makan. (kata untuk grup)
4. Ayah saya sering berpartisipasi dalam *perkumpulan* warga di lingkungan kami. (kata untuk grup)
5. Di sekolah, siswa-siswi dibagi menjadi beberapa *kelas* untuk memudahkan pengajaran. (kata untuk grup)
6. Di sungai itu, terdapat *gerombolan* ikan yang berenang bersama-sama. (kata untuk grup)
7. Kami melihat *rombongan* turis yang sedang berfoto di depan candi Borobudur. (kata untuk grup)
8. Di taman, terdapat *sekawanan* burung yang sedang berkicau. (kata untuk grup)
9. Ibu mengikuti *komunitas* pencinta tanaman di kota kami. (kata untuk grup)
10. Pada hari Minggu, *sekumpulan* anak-anak bermain bola di lapangan. (kata untuk grup)